Gunungsitoli | Untuk melakukan persiapan 3 Desa di Gunungsitoli Barat yakni Desa Lolomoyo Tuhemberua, Desa Tumori dan Desa Gada menjadi Desa Wisata diadakan launching Pendampingan Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata bertempat di Desa Lolomoyo Tuhemberua, Sabtu (11/09/2021).
Kepala Desa Lolomoyo Tuhemberua Herman Zebua saat menyampaikan kata pembukaan menjelaskan bahwa acara peluncuran tersebut merupakan bukti lanjutan pendampingan di tiga desa. Sebagai wujud arahan program dari Pemerintah Pusat dimana Desa harus berinovasi, maka salah satunya adalah inovasi Desa Wisata. Desa Wisata tersebut nantinya diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Camat Gunungsitoli Barat Arianto Zega pada sambutannya menyampaikan bahwa melalui pendampingan nantinya dapat dibangun sumber daya manusia, karena pembangunan tidak hanya fisik saja. Sehingga turut terbangun data-data yang dapat digunakan untuk pengajuan bantuan pembangunan ke Pemerintah Propinsi hingga Pemerintah Pusat.
“Dari kegiatan ini semoga bisa menjadi wujud dari apa yang kita mimpikan bersama untuk membangun Desa Wisata. Standarisasi tentang Desa Wisata sudah berjalan penyusunannya, dengan demikian dalam waktu dekat akan dikeluarkan Perwal tentang penetapan desa wisata pada ketiga desa ini. Dengan adanya nanti perwal tersebut, kita bisa melakukan permohonan untuk pemberian anggaran,” jelas Camat.
Diakhir acara dilakukan serah terima dokumen laporan pendahuluan kepada Ketiga Desa yang selama ini didampingi oleh Konsultan Pariwisata yakni Perkumpulan Hiduplah Indonesia Raya (HIDORA). (Donal)