Walikota Sibolga Jamaluddin Pohan dan rombongan beserta keluarga besar Perguruan Thawalib Darur Rachmad Sibolga |
PORSEDA tersebut juga menandai peringatan hari lahirnya (milad) perguruan yang berdiri tahun 1993 tersebut yang ke-30 tahun.
Ketua panitia PORSEDA XXV dan Milad XXX Perguruan Thawalib Darur Rachmad Sibolga, Chairul Amin Simamora menjelaskan bahwa sebanyak 29 kontingen dengan 139 atlit dan 58 offisial ikut ambil bagian pada PORSEDA tersebut, dengan tiga cabang lomba yaitu; Sepak Takraw, Tahfidzul Qur'an dan fashionshow.
"Ketiga cabang lomba tersebut akan berlangsung sejak tanggal 20 hingga 23 Februari yang akan datang, bertempat di pelataran Perguruan Thawalib Darur Rachmad Sibolga," jelasnya.
Pengibaran bendera PORSEDA Rachmad Cup XXV |
Sementara itu, kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) Perguruan Thawalib Darur Rachmad Sibolga, Amir Mahmud Hasibuan, menjelaskan sejarah berlangsungnya PORSEDA yang dimulai sejak tahun 1994.
PORSEDA tersebut awalnya dilaksanakan secara internal dalam rangka mengisi kekosongan waktu pasca ujian akhir tahun menunggu pembagian raport. Namun, seiring berjalannya waktu, skala PORSEDA pun diperluas hingga ke tingkat Kota dan Kabupaten. Sayangnya, pelaksanaannya sempat terhenti selama 4 tahun akibat pandemi Covid-19.
"Setelah PORSEDA ini dilaksanakan secara eksternal, minat dan animo sekolah cukup tinggi. Bahkan, PORSEDA menjadi satu dari sejumlah event di Kota Sibolga dan Tapanuli Tengah yang ditunggu-tunggu pelaksanaannya," ujar Mahmud.
"Kita berharap, melalui PORSEDA ini, akan lahir bibit-bibit atlit yang profesional di bidangnya serta siswa-siswi di Sibolga dan Tapteng khususnya dari Darur Rachmad mampu bersaing dan berkompetisi diajang yang lebih tinggi lagi," harapnya.
Walikota Sibolga sendiri, Jamaluddin Pohan, mengapresiasi kiprah dan sepak terjang madrasah yang didirikan oleh Almarhum Dasuki Rahmad Tanjung pada tahun 1993 tersebut. Menurut Jamal, sejak berdiri hingga berusia 30 tahun saat ini, Darur Rachmad telah menunjukkan dukungan dan konstribusinya bagi kota Sibolga dibidang pendidikan dan peningkatan SDM generasi muda.
Atas konstribusi tersebut, Darur Rachmad telah banyak melahirkan tokoh dan cendikia yang mengabdi ditengah-tengah masyarakat sesuai dengan latar belakangnya masing-masing.
"Kegiatan ini menjadi penegasan terhadap hadir dan pentingnya Perguruan Thawalib Darur Rachmad Sibolga dalam mendukung dunia pendidikan yang bebasis agama Islam di Kota Sibolga sejak 30 tahun lalu.Tentunya Darur Rachmad telah meraih prestasi dan banyak melahirkan insan dan tokoh yang berhasil di daerah kita ini, dengan dukungan alumni yang solid dan saling mendorong untuk kemajuan bersama," kata Jamal.
Jamal pun berharap agar PORSEDA Rachmad Cup yang dirangkai dengan Milad perguruan tersebut, tidak hanya melahirkan bibit-bibit potensial dibidang olahraga tetapi juga menjadi ajang silaturrahmi antar peserta dan sekolah dalam membangun suasana yang sportif, santun dan penuh dengan rasa kekeluargaan.
"Mari kita dukung program dan cita-cita Perguruan Thawalib Darur Rachmad Sibolga ini, sehingga dapat berperan aktif untuk kemajuan Kota Sibolga yang kita cintai ini," pungkasnya.
PORSEDA Rachmad Cup XXV tersebut dibuka diawali dengan pengibaran bendera Rachmad Cup oleh siswa dan siswi Darur Rachmad serta dilakukannya tendangan servis pertama oleh Walikota Sibolga.
Selain itu, rangkaian pembukaan PORSEDA tersebut dimeriahkan dengan atraksi pencak silat Merah Putih dan pemotongan kue ulang tahun oleh Walikota Sibolga yang menandai Milad ke-30 Perguruan Thawalib Darur Rachmad Sibolga.
Hadir dalam kegiatan ini Walikota Sibolga Jamaluddin Pohan, Kepala Bappeda Juneidi Tanjung, Kadis Pendidikan Masnot, Kakankemenag Bahrum Saleh, ketua MUI Zainun Sinaga, Ketua Yayasan Darmaini Tanjung, mewakili Forkopimda serta sejumlah pimpinan organisasi olahraga dan profesi se-Kota Sibolga.--w25--