Sat Narkoba Polres Sibolga Bekali Ratusan Pelajar MTs-MA Darur Rachmad Bahaya Narkoba, Begal dan Tawuran

SW25
0
Kasat Narkoba Polres Sibolga AKP Sugiono saat memberikan pembekalan dihadapan pelajar MTs MA Darur Rachmad Sibolga

Kota Sibolga - Ratusan pelajar MTs-MA Perguruan Thawalib Darur Rachmad Sibolga menerima pembekalan bahaya laten narkoba, begal, balap liar dan tawuran dari Satuan Narkoba Polres Sibolga, pada Senin (24/7/2023).

Pembekalan tersebut disampaikan langsung oleh Kasat Narkoba Polres Sibolga AKP Sugiono, saat bertindak selaku pembina upacara di Madrasah yang beralamat di Jalan Aso-aso, Kelurahan Pancuran Kerambil, Kecamatan Sibolga Sambas, Kota Sibolga tersebut.

Sugiono menjelaskan, perilaku anak muda dewasa ini cenderung kepada hal-hal negatif yang tidak hanya membahayakan dirinya, namun juga keluarga dan masyarakat.

Padahal, diusia produktifnya, anak muda sejatinya menggali potensi dirinya melalui belajar dan berkreasi. Dua kegiatan tersebut akan menempatkan anak-anak muda pada posisi terhormat, tidak hanya dilingkungannya namun juga ditengah-tengah kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Bentuk kepedulian kalian terhadap bangsa diusia saat ini adalah belajar dan terus belajar. Dan ditengah perkembangan teknologi saat ini kalian harus bisa melahirkan ide dan gagasan-gagasan kreatif agar mendapat tempat terhormat ditengah-tengah kehidupan berbangsa dan bernegara," katanya.

Sugiono menjelaskan. Narkoba, begal, tawuran atau terlibat balap liar adalah sebuah pilihan buruk yang tidak memberi manfaat apa pun selain halusinasi dan kepuasaan sesaat. 

Dari perspektif apa pun, perilaku buruk itu kontraproduktif bagi masa depan anak-anak muda dan merusak sikap mental serta perilaku mereka dikeluarga dan lingkungan. Bahkan hal itu akan melahirkan tindak kriminal baru yang justru merugikan sipelakunya.

"Narkoba contohnya. Awalnya coba-coba, lama-lama ketagihan, selanjutnya ketergantungan, butuh biaya yang tidak sedikit untuk mendapatkan barang haram tersebut. Akhirnya melakukan tindak kriminal pencurian, perampokan atau pembegalan untuk mandapatkan uang," bebernya mengingatkan para pelajar pagi itu.

Sugiono pun menegaskan.Terlibat narkoba, begal, tawuran atau balap liat tidak dapat dikategorikan sebagai perilaku nakal anak-anak remaja melainkan sudah menjadi sebuah tindakan kriminal karena dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain serta dapat dipidana.

Fakta integritas pelajar Sibolga anti narkoba, begal, tawuran dan balap liar

"Jadi itu tidak termasuk  bagian dari kenakalan remaja. Itu kriminal dan ada sanksi hukumnya," tegasnya.

Sugiono pun berharap para pelajar di Kota Sibolga khususnya siswa dan siswi MTs-MA Perguruan Thawalib Darur Rachmad Sibolga agar fokus belajar, berkreasi dan hormat terhadap orangtua dan guru. 

"Setuju tidak setuju, kalian adalah generasi penerus bangsa ini. Penerus kami-kami ini. Maka, bangsa ini yang layak diberikan kepada generasi muda yang siap secara mental, kualitas dan kreatifitas," pungkasnya.

Pasca memberikan pembekalan, para pelajar MTs-MA Perguruan Thawalib Darur Rachmad juga berkomitmen tidak akan terlibat dan menjauhi narkoba, begal, tawuran dan balap liar. Komitmen itu dituangkan dalam ikrar yang dibacakan  bersama serta dibubuhi tandatangan perwakilan siswa dan guru.

"Kita berharap ini menjadi pengingat bagi siswa dan siswi kita bahwa mereka pernah berjanji tidak akan terlibat hal-hal buruk tersebut, sehingga mereka dapat lebih mawas diri," ujar Amir Mahmud Hasibuan, kepala MTs Perguruan Thawalib Darur Rachmad, didampingi M.Sandi Irawan kepala MA sekolah yang sama. --SW25-=

Tags

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)