 |
| alan Sehat Santri Sarungan bersama pasangan Bacapres dan Bacawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) di GOR PKPSO Kaliwates, Jember, Minggu 29 Oktober 2023. |
Jember - Ratusan ribu massa pendukung paslon AMIN, penuh sesak memadati area GOR PKSO, Jalan Gajar Mada, Jember, Jawa Timur, pada Minggu (29/10/2023).
Yang menarik, kegiatan senam dan jalan sehat kali ini dilaksanakan sambil sarungan. Panitia melabeli kegiatan yang kesekian kalinya untuk paslon AMIN tersebut dengan "Jalan Sehat Sarungan Bareng AMIN"
Turut mendampingi pasngan Anies-Muhaimin diantaranya Ketua DPP Partai NasDem, Ahmad Ali dan Presiden PKS, Ahmad Syaikhu.
Bacawapres Koalisi Perubahan, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, dalam pidatonya mengemukakan sejummlah gagasan strategis AMIN jika terpilih pada kontestasi Pilpres 2024 yang akan datang.
Dikatakan, sejumlah permasalahan mendasar rakyat akan dituntaskan, diantaranya kelangkaan pupuk, mafia pangan, import yang merajalela. AMIN akan membangun sistem ketahanan pangan untuk melindungi masyarakat dan petani.
Cak Imin meyakinkan, diperiode Anies-Muhaimin sebagai Presiden dan Wakil Presiden, tidak ada lagi harga kebutuhan pangan yang mahal, harga pangan terjangkau dan bergizi.
"Kalau AMIN menang maka tidak boleh ada lagi bayi stunting, anak-anak kekurangan gizi," tegasnya.
Cak Imin atau Gus Muhaimin juga menyampaikan komitmen AMIN di dunia pendidikan. Sebagai pasangan dengan latar belakang pendidik dan dosen. AMIN akan mewujudkan perndidikan yang berkualitas, terjangkau dan merata.
"Tidak boleh ada anak-anak yang tidak sekolah. Semua harus mendapatkan pendidikan yang baik dan bermutu. Pendidikan kita kedepan adalah pendidikan yang merata, terjangkau, berkualitas dan gratis," pungkasnya.
Sementara itu, Bacapres Anies Baswedan menegaskan esensi dari perubahan yang diusung oleh paslon AMIN. Anies mengatakan perubahan adalah suatu keniscayaan dan tidak bisa dihentikan.
Anies pun meminta komintmen para pendukungnya atas sejumlah persoalan yang terkonfirmasi terjadi ditengah-tengah masyarakat.
"Akankah pupuk mahal kita teruskan?" tanya Anies, yang disambut jawaban tegas 'tidak' oleh ratusan ribu massa yang hadir.
"Apakah pendidikan sulit dan mahal kita lanjutkan?; apakah harga pangan mahal kita biarkan?; apakah pakan ternak mahal kita biarkan?" Anies kembali bertanya, dan dijawab kompak 'tidak' oleh ratusan ribu massa yang berasal dari warga masyarakat, simpatisan, kader partai dan para relawan.
"Bagi AMIN, perubahan menjadikan Indonesia yang berkeadilan dan sejahtera adalah tugas konstitusi," pungkasnya. (SW25)