 |
| Caleg DPR RI Dapil Sumut 2, Fitri Krisnawati Tandjung saat memberikan motivasi kepada 20 caleg Golkar Kota Sibolga |
Hal itu disampaikan Fitri saat memberikan motivasi kepada 20 caleg Golkar Kota Sibolga, di Meeting Room Hotel Wisata Indah, pada Senin (6/11/2023).
Fitri mengatakan, Golkar sejak menjadi partai, tidak sekali dua kali menghadapi tantangan. Bahkan di era Presiden Gusdur, Golkar diminta untuk dibubarkan melalui dekrit. Akan tetapi, berkat soliditas yang kuat dan kebersamaan yang kokoh, Golkar bisa bertahan hingga saat ini.
"Bahkan, ditengah tantangan itu, pada Pemilu 2004, Golkar keluar sebagai pemenang dan mencatatkan sejarah berhasil mendudukkan 128 kadernya sebagai anggota DPR RI. Dan itu yang terbesar sepanjang sejarah, Sejak Golkar menjadi partai politik," ungkap Fitri mengawali sambutannya.
Fitri yang saat ini menduduki jabatan Ketua Yayasan Matauli ini mengatakan, selain kebersamaan komunikasi menjadi hal penting lainnya. Sebagai sesama calon anggota legislatif, komunikasi yang intensif akan membuat Golkar tersambung mulai dari akar rumput hingga ke elit-elit Golkar.
Fitri menganalogikan kader-kader Golkar seperti akar pada pohon beringin yang menjadi lambang Partai Golkar saat ini. Ia mengatakan, akar yang kuat akan menumbuhkan pohon beringin yang kokoh dan menjadi pelindung disaat panas.
Ia pun berharap, caleg-calog Golkar dapat menjadikan filosofi Pohon Beringin menjadi semangat bersama untuk memenangkan Golkar pada Pemilu 2024 yang akan datang. Soliditas dan komunikasi adalah sebuah keniscayaan untuk merebut hati rakyat.
"Bagaimana kita bisa kuat, kalau kita komunikasi aja nggak," ujarnya.
Putri Akbar Tandjung ini pun meminta agar ikhtiar memenangkan Golkar di Kota Sibolga, dilakukan bersama-sama. Terlepas dari kemampuan individu masing-masing yang berbeda-beda, tapi dalam tataran prakteknya, kebersamaan dan komunikasi adalah modal bersama untuk meraih kemenangan Golkar.
"Jangan ada yang one man show (bermain sendiri)," tegasnya.
Hal itu (one man show-red), kata Fitri bukanlah cara-cara yang biasa digunakan oleh Golkar. Ia berharap, disisa waktu menuju pemungutan suara pada 14 Februari 2024 yang akan datang,
"Golkar Kota Sibolga semakin berbenah dan memperkuat kebersamaan dan komunikasi sebagai satu dari beberapa langkah yang harus diambil untuk menang," pungkasnya. (SW25)