 |
| Sekda Tapteng Erwin Hotmansah Harahap didampingi Kapolres Tapteng AKBP Basa Emden Banjarnahor dan Dandim 0211 TT Letkol Jon Patar Hasundungan Banjarnahor dan Plt Kadis PPKB Tapteng Rosmauli Malau di kegiatan Aksi Konvergensi III Rembuk Stunting di Tapteng |
PANDAN - Sekda Kab. Tapteng Erwin Hotmansah Harahap secara resmi membuka kegiatan Aksi Konvergensi III, dalam rangka Rembuk Stunting Kab.Tapteng dalam Percepatan Penurunan Stunting, di Ballroom Hotel Pia Pandan, pada Selasa (30/7/2024).
Kegiatan tersebut turut dihadiri Dandim 0211/TT Letkol Inf Jon Patar Hasundungan Banjarnahor dan Kapolres Tapteng AKBP Basa Emden Banjarnahor.
Sekda Erwin Hotmansah Harahap menjelaskan percepatan penurunan stunting di Tapteng menjadi tugas dan komitmen bersama dan sinergitas lintas sektor.
Ia berharap setiap kepala desa dan kelurahan di Tapteng agar mengalokasikan sebagian Dana Desa dalam percepatan penurunan stunting tersebut dengan pemberian makanan tambahan.
Keseriusan pemerintah dalam penanganan stunting tersebut dipicu oleh status stunting itu sendiri sebagai isu prioritas nasional. Hal tersebut tertuang dalam RPJMN 2020-2024.
Di RPJMN tersebut disebutkan target penurunan stunting yang signifikan dari 30,7 persen pada tahun 2022 menjadi 14 persen pada tahun 2024.
"Dalam upaya pencapaian target (14 persen) tersebut, Pemkab Tapteng telah menetapkan sasaran dan strategi sesuai dengan Perpres Nomor 72 tahun 2021, tentang Percepatan Penurunan Stunting," jelas Erwin.
Erwin yang eks officio adalah Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting di Tapteng ini juga menjelaskan jika prevelensi stunting di Tapteng saat ini ada diangka 23,8 persen. Angka tersebut diharapkan turutn 9 persen pada tahun 2024 menjadi 14 persen.
"Ini sesuai dengan target penurunan stunting nasional" paparnya.
Masih kata Erwin. Untuk mencapai hal tersebut Pemkab Tapteng akan menindaklanjuti hingga ke level bahwa yaitu Desa/Kelurahan. Pemerintah dan seluruh stakeholder yang ada bersama-sama akan saling bergotong-royong, bahu-membahu untuk mencapai angka penurunan 14 persen tersebut.
"Oleh karena itu, diharapkan seluruh Tim Percepatan Penurunan Stunting dapat menjalankan tugas dan fungsinya dengan sebaik-baiknya," pungkasnya.
Sebelumnya Plt Kadis PPKB Tapteng Sondang Rosmauuli Malau mengatakan bahwa tujuan Aksi Konvergensi III dalam rangka Percepatan Penurunan Stunting di Tapteng tersebut adalah guna menyampaikan hasil analisis situasi dan rancangan kegiatan intervensi penurunan stunting di Tapteng.
Kesempatan tersebut juga sebagai ajang mendeklarasikan komitmen Pemda atas rencana kegiatan intervensi penurunan stunting terintegrasi serta membangun komitmen publik untuk penurunan stunting tersebut secara terintegrasi.