Medan - Karena dikhawatirkan tidak netral pada Pilkada yang akan dilaksanakan pada November 2024 mendatang Pj Bupati Padang Lawas Utara Patuan Rahmat Syukur Parlaungan Hasibuan diminta untuk dicopot oleh Ikatan Mahasiswa IsIam Padang Lawas Utara (IMI Paluta).
Peryataan tersebut disampaikan saat Ikatan Mahasiswa IsIam Padang Lawas Utara (IMI Paluta) kembali melakukan Aksi Unjukrasa di depan Kantor Gubernur Sumatera Utara dan DPRD Sumatera Utara, Kamis (01/08/2024).
Dalam aksi Unjukrasa tersebut massa IMI Paluta Meminta agar DPRD Sumatera Utara untuk segera mengeluarkan Surat rekomendasi untuk Mencopot Pj Bupati Kabupaten Padang Lawas utara Patuan Rahmat Syukur Parlaungan Hasibuan karena dikhawatirkan tidak Netral dalam Pilkada mendatang.
"Kami minta DPRD Sumut untuk segera mengeluarkan surat rekomendasi untuk pencopotan Pj Bupati Paluta karena diduga tidak netral dan penuh dengan intrik menuju pilkada 27 November ini," ucap Ilham Selaku Kordinator Aksi.
Ilham juga menyampaikan adapun ketidaknetralannya terlihat saat Pj Bupati Paluta selalu mendampingi H Resky Basyah Harahap di setiap acara yang yang bersentuhan dengan masyarakat dan juga terpasangnya spanduk H Resky Basyah Harahap di acara yang tidak berkaitan dengan jabatan yang di emban saat ini.
Ilham yang juga sebagai Ketua DPP IMI Paluta menerangkan Bahwa Resky Basyah Harahap ini adalah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang sudah beberapa tahun menjabat sebagai Kepala BKPSDM Paluta dan merupakan Adik Kandung dari Andar Amin Harahap Bupati Padang Lawas Utara Periode 2018 - 2023 dan juga Anak Kandung dari Bachrum Harahap Mantan Bupati Padang Lawas utara Periode 2008 - 2018.
Untuk itu IMI Paluta meminta agar DPRD Sumut segera mengeluarkan Surat rekomendasi Pencopotan Sesuai Janji Salah satu DPRD Sumut pada Aksi Unjukrasa mereka pada 09 Juli 2024 yang lalu.
" Kami menagih janji bapak Rudi Alfahri Rangkuti pada selasa 09 Juli 2024 dari Komisi A yang menyampaikan menampung aspirasi kami dan akan Menindaklanjutinya kepada Pj. Gubernur dan Kemendagri namun sampai hari ini kami belum melihat tindak lanjut tersebut, untuk itu kami segera Meminta agar ini segera dituntaskan,"teriak Ilham dalam orasinya.
Setelah menyampaikan aspirasi massa DPP IMI Paluta diterima oleh Perwakilan DPRD Sumut Edi Surahman Sinuraya dari Golkar dan Thomas Dachi dari Gerindra. Kedua Anggota DPRD Sumut tersebut mengucapkan terimakasih atas penyampaian aspirasinya dan menyampaikan akan menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan.
" Terimakasih atas penyampaian aspirasinya dan ini akan kami tindaklanjuti dan sampaikan kepada pimpinan untuk dirapatkan dan kami juga menyarankan adik adik sekalian agar juga membuat laporan ke Bawaslu biar sama-sama ditindaklanjuti," ucap Edi Surahman.
Setelah dari DPRD Sumut Massa melanjutkan aksi ke Kantor Gubernur Sumatera untuk menyampaikan tuntutan yang serupa. (Dian)